Sabtu, 05 Januari 2019

Melakukan pemasangan non managable switch

Switch Manageable dan Non Manageable (Unmanageable)

Alhamdulillah masih diberikan kesempatan untuk melanjutkan. Ya, kali ini saya akan melanjutkan post yang tadi mengenai apa itu switch manageable dan switch non manageable. Kedua switch itu merupakan dua jenis switch jika ditinjau dari fungsinya. (: . Oke langsung saja simak ya:

Switch manageable, arti dari manageable di sini adalah bahwa switch dapat kita konfigurasi sesuai dengan kebutuhan network kita agar lebih efesien dan maksimal sehingga bisa di atur untuk kebutuhan jaringan tertentu.  Sedangkan Unmanaged switch (Switch non manageable) adalah switch yang tidak dapat di-manage, maksudnya adalah switch tersebut pada saat kita membelinya, hanya bisa kita nyalakan dan tancap semua kabel UTP ke switch tersebut, dan sudah berfungsi dengan baik. Secara umum fungsi kedua jenis switch sama yaitu sebagai media penghubung dalam jaringan yang sama, memperbesar skala jaringan (dengan mudah bisa digunakan untuk menabah PC dalam jaringan yang sama). 
Akan tetapi terdapat beberapa perbedaan yang mendasar diantaranya :
  1. Instan / Simple, Switch non manageable simpel dan mudah digunakan (langsung pakai) sedangkan pada switch manageable belum tentu bisa langsung digunakan (perlu dilihat Konfiguasi yang ada didalamnya).
  2. IP Address, Umumnya switch manageable mempunyai Alamat IP sedangkan switch non manageable tidak ada.
  3. Harga, Switch non manageable umumnya lebih murah dari Switch manageable
  4. VLAN Support, pada switch non manageable (biasa) semua Port berada dalam jaringan yang sama, koneksi yang ada di sebuat port akan langsung disebar kesemua Port yang ada. Sementara pada Switch manageable, tidak semua Port saling terhubung karena tergantung konfigurasi VLAN yang sudah dilakukan.
  5. Configurable, (Dapat tidaknya di konfigursi). switch non manageable umunya langsung dipakai, tidak bisa di konfigurasi (plug and play), Switch manageable bisa di konfigurasi umumnya melalui : Port Serial (com), Web, Telnet, dll.
  6. Fungsionalitas, pada switch unnamage hubungan swicth ke switch tidak merubah topologi jaringan yang ada, semua PC akan tetap berada dalam jaringan (network) yang sama. Pada Switch manageable hubungan switch ke Switch bisa menghubungkan banyak Network yang berbeda (VLAN) antara kedua Switch yg ada.
  7. Standar VLAN (IEEE 802.1Q, VLAN tagging) pada Swicth Manage Support ke berbagai perangkat, seperti Router. Sehingga Konfigurasi VLAN di Switch manageable bisa dibaca di perangkat lain yang support VLAN. Pada Switch non manageable hal ini tidak bisa dilakukan.

Sedangkan Switch Manageable mempunyai kelebihan-kelebihan diantaranya :
  1. Mendukung penyempitan broadcast jaringan dengan VLAN
  2. Pengaturan access user dengan access list
  3. Membuat keamanan network lebih terjamin
  4. Bisa melakukan pengaturan port yang ada.
  5. Mudah memonitoring trafick maintenance network karena dapat diakses tanpa harus berada di dekat switch.
Yaa, bisa dibilang fiturnya lebih lengkap yang switch manageable, tapi jika dibandingkan harganya, wow jauh berbeda. Jika kita hanya menginginkan switch yang menghubungkan komputer saja, maka pilihlah yang non manageable, akan tetapi jika kita menginginkan switch yang bisa membagi jaringan (membuat vlan) ya pilihlah yang manageable. (:
Oke, itu saja pembahasan mengenai switch manageable dan non manageable yang saya akui lebih banyak membahas tentang switch manageable. (: . Terimakasih atas kunjungannya. Semoga bermanfaat bagi semua.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar