Pengertian Konfigurasi Dan
Integrasi Jaringan
konfigurasi adalah pengaturan - atau
proses pembuatan pengaturan - dari bagian-bagian yang membentuk
keseluruhan.Konfigurasi Jaringan menggambarkan berbagai kegiatan yang
berhubungan dengan membangun dan mempertahankan jaringan data.
Integrasi merupakan penyatuan
unsur-unsur dari sesuatu yang berbeda atau beraneka ragam sehingga
menjadi satu kesatuan dan pengendalian terhadap konflik atau penyimpangan dari
penyatuan unsur-unsur tersebut. Sedangkan Integrasi data merupakan suatu proses
menggabungkan atau menyatukan data yang berasal dari sumber yang berbeda dalam
rangka mendukung manajemen informasi dan mendukung pengguna untuk melihat
kesatuan data.
Fungsi Intergrasi sistem operasi dengan
jaringan (internet)
· Mengelola sumber
daya jaringan
· Menyediakan layanan
· Menyediakan
keamanan jaringan bagi multiple users
· Mudah menambahkan
client dan sumber daya lainnnya
· Memonitor status
dan fungsi elemen – elemen jaringan
· Distribusi program
dan update software ke client
· Menggunakan
kemampuan server secara efisien
· Menyediakan
tolerasi kesalahan
Melakukan konfigurasi integrasi sistem operasi
dengan jaringan
2. Pastikan
juga komputer-komputer sudah terkoneksi satu sama lain dalam 1 jaringan
3. Selanjutnya
klik windows menu >> masuk my computer >> click kanan >>
Properties
4. Setelah
kita masuk system, klik pada bagian >> Advanced system setting.
5. untuk
mengganti komputer name dan workgroup >> Pindah ke submenu Computer name
>> klik change.
6. Kemudian ubahlah nama workgroupnya disini
lughot. Jika komputer ingin saling terkoneksi, maka komputer yang lain pun
harus mengubah nama sama workgroupnya
7. setelah itu
save dan untuk melihat hasilnya komputer perlu direstart.
Menguji hasil integrasi sistem operasi dengan
jaringan (internet)
pengertian uji integrasi sendiri adalah
aktivitas pengujian software dalam mana modul-modul software dikombinasikan dan
diuji sebagai satu kesatuan. Pendekatan Big bang Ada kecenderungan orang untuk
melakukan uji integrasi ini dengan cara tidak bertahap, pendekatan “big bang”.
Seluruh komponen dikombinasikan bertahap. Keseluruhan program diuji sebagai
satu kesatuan. Dan biasanya dihasilkan chaos. Sekumpulan error ditemukan.
Koreksi sulit dilakukan karena sulitnya mengisolasi penyebab kesalahan. Satu
kesalahan dapat diatasi, kesalahan yang lain muncul dan proses berlanjut seolah
tanpa henti. Salah satu tipe pendekatan “big bang” adalah pengujian model
penggunaan, usage model testing. Pengujian dilakukan dengan mengambil
kasus-kasus beban kerja mirip pengguna dalam lingkungan kerja akhir yang
terintegrasi. Lingkungan diuji, komponen individu diuji secara tidak langsung
melalui Uji Integrasi penggunaan mereka. Beban kerja mirip pengguna perlu
didefinisikan dengan hati-hati untuk membuat skenario yang realistis dalam
memeriksa lingkungan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar